Video Kebersamaan Vikaris GPIB Angkatan 2012

Oleh Admin




Puji Tuhan. Video kenanggan kebersamaan vikaris angkatan 2012 ini telah selesai di garap oleh Bang Freddy. Video ini telah di rilis di Youtube pada hari Minggu 23 November 2012. Mau tau serunya?? Klik aja video di atas ini. 

Sedikit saya jelaskan tentang pembuat video. Pencetus ide sekaligus penggarap video ini adalah Bang Freddy.
Siapa yang tidak kenal Bang Freddy? (pasti sopir metro mini gak kenal!). Okeh.., saya kasi tau saja. Nama aslinya Paulus Freddy Krissanjaya Sihombing. Halak Batak. Bang Freddy bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil di Kanwil Kementrian Agama Bangka Belitung. Apa pekerjaannya disana? Yang pasti bukan mengirim pendeta-pendeta umroh ke Yerusalem. Di saat perjalanan ke Damsyik, bang Freddy yang dahulu namanya: Saulus Freddy K.Sihombing, bertemu dengan Tuhan. Pengalaman iman itu membawa Bang Freddy mengikuti proses vikariat GPIB pada tahun 2012. Ya, sudah panjang sekali cerita ini. Lain kali lah kita lanjut lagi. Pokoknya semua sudah paham siapa bang Freddy itu. 

Pada tanggal 17 November 2014, Bang Freddy meminta semua teman-teman vikaris untuk mengirimkan foto masing-masing, plus foto nametag pembinaan vikaris, dan ayat emas Alkitab. Semua itu dibutuhkan untuk merangkai cerita dalam timeline video. And.. this is it! Videonya sudah jadi. Durasinya 29 Menit, besar file 72 MB. Terimakasih banyak Bang Freddy, atas kerja kerasnya. Sudah rela membuat video kenangan di tengah-tengah kesibukan pekerjaan kantor. 

Teman-teman, video ini sudah di upload di Youtube, atas nama Paulus Freddy. Teman-teman cukup mengetik kalimat “vikaris gpib angkatan 2012” pada halaman youtube di komputer/laptop, atau di aplikasi Youtube Android/IOS. Untuk koneksi internet yang lambat, saya sarankan di download dulu. Cara downloadnya akan saya jelaskan di blog ini dalam halaman yang berbeda.

"The End" adalah tulisan terakhir dalam video ini. Tapi itu bukan berarti kesudahan kisah persahabatan kita. Kisah kita akan berlanjut dalam proses dan kondisi yang berbeda nantinya. Oleh sebab itu, kita harus tetap saling memperhatikan, saling menolong, dan jangan pernah putus komunikasi. Berjuanglah! Wartakan Kristus sampai ke ujung dunia. Tuhan memberkati! 
Salam. Banizman Zai.

Komentar